Baju Jersey Bola

Piala Asia U-22 - Preview Indonesia vs Jepang : Siap Redam

TIPS Bursa Taruhan Bola, Prediksi dan Hasil Pertandingan Terbaru
BERITA BOLA,- Sukses Singapura menahan imbang Australia 0-0, memperbesar peluang Indonesia menjadi runner-up Grup E Kualifikasi Piala Asia U22 tahun 2013.

”Kemenangan kita atas Makau dan hasil imbang Australia versus Singapura, membuat peluang kita tetap terbuka, kendati persaingan semakin tajam,” kata pelatih Garuda Muda, Aji Santoso dalam sesi latihan, kemarin di Pekanbaru.

Indonesia akan menghadapi Jepang tim berjuluk Samurai Biru dalam lanjutan Kualifikasi Piala Asia U-22 di Stadion Utama Riau, Kamis (12/7) malam. Menurut Aji, dua pertandingan terakhir Indonesia tidak ringan, yakni melawan Jepang dan Singapura.

”Jepang dan Singapura adalah tim kuat. Apalagi Jepang yang mencetak hasil sempurna dengan tiga kemenangan. Kita harus betul-betul siap,” katanya.

Andik Vermansyah yang dicadangkan saat melawan Makau kemungkinan akan menjadi starter untuk memimpin rekan-rekannya di lini tengah. Mereka siap meredam gelombang serangan tim Matahari Terbit ini.

Saat ini Indonesia memiliki nilai 6 hasil dua kemenangan. Sementara Australia mengemas nilai tujuh dari hasil dua kemenangan dan satu kali imbang.

Sementara itu, Jepang menunjukkan kualitasnya sebagai tim terbaik di Grup E setelah memenangi tiga laganya. Dengan pemain rata-rata berusia 19 tahun, tim asuhan Yoshida telah tampil memukau atas lawan-lawannya.

”Bagi kami Indonesia adalah tim kuat. Sebagai tuan rumah, Indonesia adalah tim yang sulit dikalahkan. Tapi kami akan berjuang keras mencatat hasil maksimal saat bertemu Indonesia,” tegas pelatih Jepang, Yoshida.

Sementara bagi Singapura, Indonesia adalah tim terbaik di Asia Tenggara. ”Indonesia adalah tim terbaik di Asia Tenggara. Sebagai tuan rumah, Indonesia mendapat dukungan penonton luar biasa. Kami harus mengerahkan semua tenaga untuk mengimbangi permainan Indonesia,” jelas pelatih Singapura, Mike Wong Mun Heng.


Baca Berita Lainnya :
Baca Selengkapnya

Piala Asia U-22 - Preview Indonesia vs Makau : Siapkan Strategi Jitu

TIPS Bursa Taruhan Bola, Prediksi dan Hasil Pertandingan Terbaru
BERITA BOLA,- Timnas Garuda Muda Indone­sia menyiapkan strategi khusus guna menghadapi Makau pada laga lanjutan GRUP E Piala Asia (AFC) U-22 di Stadion Uta­ma Riau, Pe­kanbaru, besok (10/7).

“Menghadapi Makau, tim akan dipersiapkan dengan strategi jitu agar memenangkan pertanding­an,” kata Asisten Pelatih Timnas Indonesia U-22 Widodo C Putra kemarin.

Ia menambahkan meski kalah saat menghadapi Jepang dan Aus­tralia namun kekuatan tim Makau harus tetap diwaspadai. Menu­rutnya kekalahan tim Ma­kau dari Jepang (0-6) serta Aus­tralia (2-3) ke­mungkinan terjadi ka­rena per­tandingan yang ber­lang­sung siang hari membuat te­naga para pemain Makau terkuras.

Yang pasti lanjutnya Indonesia akan mewaspadai kebangkitan Ma­kau. Dia memrediksikan Ma­kau pasti akan mengeluarkan se­gala kemampuanya setelah me­ngalami dua kekalahan. “Untuk itu, kami butuh strategi jitu untuk bisa memenangkan laga terse­but,” katanya.

Strategi apa yang bakal dite­rapkan, Widodo mengaku belum be­rani menyebutkan sekarang ini. “Kalau strategi akan belum bisa katakan sekarang ini. Itu ra­hasia, yang pasti timnas akan tam­pil beda,” akunya.

Sementara itu Tim Nasional Ma­cau tak gentar meng­hadapi tuan rumah Indone­sia dalam laga Selasa (10/7) di Stadion Uta­ma Riau. “Indonesia bukan tim yang mudah untuk dikalah­kan, tapi kami juga sama dengan tim lain­nya. Ingin menang dalam pertan­dingan,” kata Leung Sui Wing.

Meski kalah di dua laga se­be­lumnya, Leung Sui te­tap terus bersemangat untuk meng­hadapi lawan-lawan beri­kut­nya dalam turnamen babak kualifikasi Piala Asia U-22 Grup E. “Termasuk menghadapi Indo­nesia mendatang, kami akan ber­usaha untuk menang,” katanya.

Hingga Minggu, klasemen se­mentara grup E dipegang Jepang dengan raihan enam poin, disu­sul Australia (6), Indonesia (3), Singapura (3), Timor Leste (0) dan Macau (0).




Baca Berita Lainnya :
Baca Selengkapnya

Piala Asia U-22 - Indonesia vs Makau : Wajib Tiga Poin

TIPS Bursa Taruhan Bola, Prediksi dan Hasil Pertandingan Terbaru
BERITA BOLA,- Posisi timnas Indonesia U-22 masih rawan meski sukses menundukkan Timor Leste 2-0, Sabtu (7/7) kemarin. Karena itu, skuad muda Merah Putih kembali diharapkan meraih kemenangan saat menghadapi Makau, Selasa (10/7) malam nanti.

Kemenangan atas Makau dalam babak Kualifikasi AFC Cup Grup E sangat dibutuhkan. Bukan saja sebagai pembakar semangat juang Andik Vermansyah dan kawan-kawan saat menjalani pertandingan berikut, tapi bisa dijadikan momen kebangkitan Indonesia saat bersaing dengan Jepang dan Australia yang mantap di peringkat 1-2 saat ini.

Indonesia saat ini tertinggal dari Jepang dan Australia yang belum terkalahkan dari dua pertandingan. Dengan torehan masing-masing enam poin, mereka meninggalkan tuan rumah Indonesia di peringkat ke-3 dengan tiga poin. Karena itu, Andik dan kawan-kawan diharapkan bisa kembali melanjutkan tren positif kemenangan demi menjaga peluang lolos dari babak kualifikasi tersebut.

“Kami patut memberikan apresiasi kemenangan yang telah berhasil diraih. Dengan kemenangan atas Timor Leste, peluang kami lolos dari Grup E masih terus terjaga secara otomatis,” ungkap Asisten Pelatih, Liestiadi.

Namun, Liestiadi berharap timnya jangan lengah dan terbebani kemenangan. Sebab, dia menganalisis jika Makau dapat berpotensi merusak ambisi skuad muda Merah Putih. Mantan asisten pelatih Arema Indonesia itu bahkan menilai Makau bisa mengejutkan saat bertemu Indonesia nanti.

“Saya harus sampaikan jika keenam tim yang tergabung di Grup E memiliki kekuatan yang tidak jauh berbeda. Kami sudah menganalisis kekuatan lawan. Jika sedikit saja kami lengah, usaha kami lolos ke babak selanjutnya bisa tinggal cerita,” papar Liestiadi.

Selain mewaspadai permainan Makau, tim muda Merah Putih akan dihadapkan dengan tim terkuat, yakni Jepang sebagai batu sandungan pada laga keempat, Kamis (12/7) mendatang. Selain itu, Indonesia juga wajib mengantisipasi Singapura yang akan menjadi lawan di laga terakhir. Itu penting karena Singapura yang dilatih Mike Wong Mun Heng, berada satu tingkat di bawah Indonesia dengan koleksi poin sama.

“Saat ini tugas dari kami sebagai tim kepelatihan adalah membuat sistem recovery pemain yang bagus. Selain itu, kami akan mengolah strategi yang pas agar bisa maksimal menjalani partai-partai selanjutnya,” ujar Liestiadi.

Kewaspadaan pun secara tegas disampaikan Agung Supriyanto, salah satu pencetak gol Indonesia ke gawang Timor Leste. Agung berpendapat jika penyelesaian akhir di timnas muda Merah Putih harus segera dibenahi. Karena penyelesaian akhir itu yang masih menjadi masalah sejauh ini.

“Kami seharusnya lebih mengevaluasi masalah penyelesaian akhir. Kami berharap bisa mencetak gol lebih banyak dalam partai-partai selanjutnya,” ujar Agung.
(decky irawan)


Baca Berita Lainnya :
Baca Selengkapnya

Piala Asia U-22 - Indonesia vs Timor Leste : Wajib Menang

TIPS Bursa Taruhan Bola, Prediksi dan Hasil Pertandingan Terbaru
BERITA BOLA,- Timnas Indonesia U-22 punya beban besar untuk bisa menjaga peluang lolos babak Kualifikasi Piala AFC U-22. Salah satunya, Merah Putih muda harus mampu merebut angka penuh saat menghadapi Timor Leste pada laga kedua Grup E Kualifikasi Piala AFC U-22 di Stadion Utama Riau, Pekanbaru, Sabtu (7/7) nanti malam.

Meski berstatus tuan rumah, langkah Indonesia di ajang Piala AFC U-22 tidaklah gampang. Apalagi, mereka harus bersaing dengan tim-tim kuat macam Australia dan Jepang. Salah satunya sudah terbukti saat Andik Vermansyah dan teman-temannya menjadi pecundang di rumah sendiri kala takluk 0-1 dari timnas U-22 Australia pada laga perdana di Stadion Nasional Riau, Kamis (5/7) kemarin.

Tentu,kekalahan ini harus menjadi cambuk Indonesia untuk bisa tampil lebih baik pada laga-laga berikut, termasuk menghadapi pertandingan kedua melawan Timor Leste. Mereka harus mampu mengamankan partai ini dengan meraih kemenangan demi menjaga peluang lolos dari persaingan Grup E.

Namun demikian, Pelatih Kepala Timnas U-22 Aji Santoso tidak mau menyalahkan kekalahan tersebut kepada para pemainnya. Bagi Aji, para punggawa timnas muda Merah Putih sudah bermain bagus. Saat melawan Timor Leste, apa saja kesalahan yang terjadi pada partai pertama akan coba diperbaiki.

“Ketika melawan Australia, semua pemain sudah berusaha maksimal dan menjalankan instruksi pelatih dengan benar. Sementara yang perlu diperhatikan pada pertandingan berikutnya hanyalah finishing touch yang harus dipertajam,” ungkap Aji.

Tidak hanya penyelesaian akhir yang diharapkan, Aji pun meminta para pemainnya untuk terus fokus sepanjang babak kualifikasi. Apalagi, timnas Indonesia U-22 masih menjalani empat partai grup termasuk kontra Timor Leste.

“Pemain harus bisa menjalankan semua instruksi pelatih dengan baik. Mereka pun harus bermain maksimal sepanjang pertandingan. Tidak hanya itu, di sisa pertandingan yang akan kami jalani, para pemain harus memiliki motivasi besar untuk memenangi pertandingan. Sesama pemain harus saling percaya dan tidak boleh ada rasa saling menyalahkan satu sama lain,” papar Aji.

Asisten Pelatih Timnas U-22, Widodo C Putro, juga meminta para pemain bermain efektif pada laga-laga selanjutnya, termasuk saat bertemu Timor Leste. Mantan pelatih Persela Lamongan ini sangat berharap anak-anak asuhnya tidak lagi memainkan permainan individu seperti yang terlihat saat ditaklukkan Australia.

“Kami sangat mengapresiasi para pemain yang telah bekerja keras. Evaluasi mungkin lebih pada efektivitas dalam bermain. Jadi kemarin itu masih terlihat permainan individu. Saya sangat berharap kerja sama antar pemain lebih bisa ditingkatkan,” sebut Widodo.

Widodo mengatakan, mereka akan menerapkan strategi menyerang demi menjaga peluang lolos ke babak selanjutnya. Mantan punggawa timnas era 1990 ini menyebut strategi menyerang akan dimainkan sejak peluit jalannya babak pertama dibunyikan.

“Tentu saja kami akan langsung mengambil inisiatif menyerang. Kami tidak ingin tim lawan memulai lebih dulu dalam menguasai jalannya pertandingan. Apalagi ini adalah partai yang cukup menentukan langkah kami ke babak selanjutnya,” pungkas Widodo.
(decky irawan jasri)


Baca Berita Lainnya :
Baca Selengkapnya

Piala Asia U-22 - Indonesia vs Australia : Laga Super Berat

TIPS Bursa Taruhan Bola, Prediksi dan Hasil Pertandingan Terbaru
BERITA BOLA,- Tim Nasional Indonesia U-22 memulai debut di babak kualifikasi Piala Asia U-22 dengan berat. Tim racikan Aji Santoso menantang Australia, salah satu tim terkuat yang harus dihadapi tim “Merah Putih”, selain Jepang. Partai penting ini digelar pada 5 Juli 2012.

Selain Australia dan Jepang, Indonesia yang berada di Grup E, juga ditantang tiga peserta lainnya yakni Makau, Timor Leste, dan Singapura.

Aji Santoso terus membesut Nurmufid Fastabiqul Khoirot dan kawan-kawan. Salah satu partai pemanasan yang baru dilewati Garuda Muda kala menggebuk tim PON Riau dengan skor 4-0. Aji Santoso merespon positif hasil yang ditoreh pasukannya. Akan tetapi, mantan pemain timnas era 1990-an mengaku masih banyak yang harus dibenahi.

“Kemenangan itu bukan ukuran,” kata Aji Santoso kepada wartawan kemarin sembari menambahkan bahwa tim pelatih akan terus memaksimalkan lini per lini.

Hal krusial yang dihadapi skuad Garuda Muda adalah soal jam terbang. Bisa dibilang, dari pemain yang dimiliki Aji Santoso, hanya Andik Vermansyah yang punya jam terbang mumpuni.

“Selebihnya masih minim. Tapi ini bukan penghalan bagi kita. Kita akan berupaya dan terus membangkitkan rasa percaya diri semua pemain,” kata Aji Santoso.

Menghadapi Australia, Aji Santoso tak bisa mendampingi anak-anak asuhnya. Dia hanya diperbolehkan duduk di benc. Untuk sementara, tim dipegang Widodo C Putro, asisten pelatih. Aji Santoso masih menjalani sanksi FIFA selama empat pertandingan internasional. FIFA menjatuhkan sanksi terkait sikap Aji Santoso ketika memimpin timnas senior Indonesia di laga terakhir babak kualifikasi Pra Piala Dunia (PPD) 2014 zona Asia di Bahrain beberapa waktu lalu.

Sementara persiapan tim sudah mencapai 100 persen. Pasukan Garuda Muda ini pun siap mewujudkan target lolos ke putaran final Piala Asia 2013. “Sampai sejauh ini persiapan anak-anak sudah 100 persen. Tim inti sudah ketemu. Kami mungkin perlu lakukan rotasi pemain untuk empat kali pertandingan nanti dengan strategi khusus," ujar asisten pelatih Widodo C. Putro.

Widodo mengungkapkan, bahwa tim pelatih sudah menyiapkan skenario formasi 4-2-3-1. Bahkan dirinya sudah menemukan nama-nama seperi Fandi Eko Utomo (PON Jatim) diplot sebagai target man. Sementara Andik Vermansyah (Persebaya), Yosua Pahabol (Semen Padang), Hendra Adi Bayauw bertugas menopang kinerja Fandi.

Kemudian dua pemain PSM, Kurniawan dan Rasyid Assahid Bakri ditugasi menjadi gelandang bertahan. dibantu empat bek yaitu, Novrianto (PON Pekanbaru), Agus Nova Wiantara (Bali Devata), Nurmufid Fastaqibul Khoirot (Persebaya) dan Ahmad Faris Ardiansyah (Gresik United). Nama-nama tersebut menjadi pegangan setelah menjalani serangkai ujicoba, yaitu melawan Diklat Salatiga, Persibangga Purbalingga, tim PON Jawa Timur, Persiba Bantul dan tim PON Riau.


Baca Berita Lainnya :
Baca Selengkapnya