Selain Australia dan Jepang, Indonesia yang berada di Grup E, juga ditantang tiga peserta lainnya yakni Makau, Timor Leste, dan Singapura.
Aji Santoso terus membesut Nurmufid Fastabiqul Khoirot dan kawan-kawan. Salah satu partai pemanasan yang baru dilewati Garuda Muda kala menggebuk tim PON Riau dengan skor 4-0. Aji Santoso merespon positif hasil yang ditoreh pasukannya. Akan tetapi, mantan pemain timnas era 1990-an mengaku masih banyak yang harus dibenahi.
“Kemenangan itu bukan ukuran,” kata Aji Santoso kepada wartawan kemarin sembari menambahkan bahwa tim pelatih akan terus memaksimalkan lini per lini.
Hal krusial yang dihadapi skuad Garuda Muda adalah soal jam terbang. Bisa dibilang, dari pemain yang dimiliki Aji Santoso, hanya Andik Vermansyah yang punya jam terbang mumpuni.
“Selebihnya masih minim. Tapi ini bukan penghalan bagi kita. Kita akan berupaya dan terus membangkitkan rasa percaya diri semua pemain,” kata Aji Santoso.
Menghadapi Australia, Aji Santoso tak bisa mendampingi anak-anak asuhnya. Dia hanya diperbolehkan duduk di benc. Untuk sementara, tim dipegang Widodo C Putro, asisten pelatih. Aji Santoso masih menjalani sanksi FIFA selama empat pertandingan internasional. FIFA menjatuhkan sanksi terkait sikap Aji Santoso ketika memimpin timnas senior Indonesia di laga terakhir babak kualifikasi Pra Piala Dunia (PPD) 2014 zona Asia di Bahrain beberapa waktu lalu.
Sementara persiapan tim sudah mencapai 100 persen. Pasukan Garuda Muda ini pun siap mewujudkan target lolos ke putaran final Piala Asia 2013. “Sampai sejauh ini persiapan anak-anak sudah 100 persen. Tim inti sudah ketemu. Kami mungkin perlu lakukan rotasi pemain untuk empat kali pertandingan nanti dengan strategi khusus," ujar asisten pelatih Widodo C. Putro.
Widodo mengungkapkan, bahwa tim pelatih sudah menyiapkan skenario formasi 4-2-3-1. Bahkan dirinya sudah menemukan nama-nama seperi Fandi Eko Utomo (PON Jatim) diplot sebagai target man. Sementara Andik Vermansyah (Persebaya), Yosua Pahabol (Semen Padang), Hendra Adi Bayauw bertugas menopang kinerja Fandi.
Kemudian dua pemain PSM, Kurniawan dan Rasyid Assahid Bakri ditugasi menjadi gelandang bertahan. dibantu empat bek yaitu, Novrianto (PON Pekanbaru), Agus Nova Wiantara (Bali Devata), Nurmufid Fastaqibul Khoirot (Persebaya) dan Ahmad Faris Ardiansyah (Gresik United). Nama-nama tersebut menjadi pegangan setelah menjalani serangkai ujicoba, yaitu melawan Diklat Salatiga, Persibangga Purbalingga, tim PON Jawa Timur, Persiba Bantul dan tim PON Riau.
Baca Berita Lainnya :