Tak pelak, hal itu berimbas makin ketatnya persaingan para pemain dalam merebut penghargaan individu, seperti predikat top skor. Ligue 1 kini tidak lagi dihuni pemain-pemain medioker. Datangnya sejumlah penyerang hebat membuat perburuan predikat pemain tersubur menarik untuk disimak.
Striker PSG Zlatan ’Ibra’ Ibrahimovic tentu menjadi sorotan. Pemain yang didatangkan dari AC Milan seharga 23 juta euro itu diyakini akan memberi dampak besar di Ligue 1. Maklum, sosok asal Swedia itu termasuk salah striker tajam di dunia. Berkali-kali Ibra menerima predikat top skor.
Faktanya, pria berusia 30 tahun itu memuncaki daftar pencetak gol terbanyak Serie A musim 2011/2012 lantaran 28 kali merobek gawang lawan. Mantan bintang Barcelona ini pastinya akan jadi saingan berat para penyerang Ligue 1 lain.
Peluang Ibra untuk melanjutkan hegemoninya itu terbuka cukup lebar. Sebab, saingan terberatnya hanyalah Nene yang juga rekan setimnya di PSG. Gelandang asal Brasil yang bernama lengkap Anderson Luiz de Carvalho itu sanggup membukukan 21 gol, setara dengan Olivier Giroud (Montpellier).
“Ibrahimovic penyerang kelas dunia. Tidak ada yang meragukan kemampuannya. Dia bisa mencetak gol dari area mana saja. Tentunya dia akan menjadi bintang di sini,” ucap Nene, dikutip Bettor.
Ibra tidak perlu lagi memikirkan Giroud yang sudah hengkang ke Arsenal. Eden Hazrad juga masuk daftar top skor Ligue 1 2011/2012 setelah menyumbang 20 gol bagi Lille OSC. Namun, gelandang serang berusia 21 tahun itu sudah hijrah ke Chelsea.
Itu berarti kontestan lain tinggal menyisakan Pierre-Emerick Aubameyang (Saint-Etienne). Juga, duo bintang Olympique Lyon, Lisandro Lopez dan Bafetimbi Gomis serta gelandang serang Girondin Bordeaux, Yoan Gouffran.
Ketajaman Aubameyang sudah terbukti dengan koleksi 16 gol. Itu merupakan torehan tertingginya selama berkarier di Ligue 1. Terbukti, saat debut musimnya bersama Saint- Etienne, dia hanya mengemas dua gol dari 14 laga.
Lopez juga tidak bisa dilupakan. Catatan 16 gol menunjukkan kalau striker berusia 29 tahun itu masih punya insting membunuh. Apalagi, jika berduet dengan Gomis. Maklum, Gomis cukup berbahaya lantaran mampu menghasilkan 14 gol selama Ligue 1 musim lalu. Keberadaannya bisa menyediakan celah bagi Lopez untuk menyerang.
Lalu, bagaimana dengan Gouffran ? Sumbangan 14 gol bagi Bordeaux patut mendapat pujian. Namun, dia dianggap tidak punya peluang merebut predikat top skor karena lebih sering berperan sebagai sayap ketimbang striker.
Sebenarnya masih ada kandidat lain, yaitu Emanuel Herrera dari Montpellier. Pengganti Giroud ini sudah disejajarkan dengan Gonzalo Higuain oleh pelatih Rene Girard. Pasalnya, dia punya naluri serta sangat ahli mencetak gol. Nyatanya, Herrera sanggup mencetak 11 gol dari 21 laga bagi Union Espanola. Itu yang membuat Montpellier merekrutnya. Nyatanya, dia sudah menyumbang satu gol dari satu laga sejak hijrah ke Prancis.
(m mirza)
Baca Berita Lainnya :