Rekor transfer itu termasuk fantastis. Torres menjadi pemain termahal keempat di dunia setelah Cristiano Ronaldo (dari Manchester United ke Real Madrid, 80 juta pound), lalu Kaka (dari AC Milan ke Real Madrid, 57 juta pound) dan Zlatan Ibrahimovic (dari Inter Milan ke Barcelona, 56 juta pound).
Torres membuat debutnya pada 6 Februari ketika Chelsea kalah 0-1 lawan Liverpool. Barulah pada 23 April, ia bisa membuat gol pertama (dan satu-satunya di Liga Primer) untuk The Blues ketika menekuk West Ham dengan skor 3-0. Catatan 903 menit tanpa gol akhirnya patah juga.
Kemudian Torres melanjutkan pacekliknya hingga musim berakhir. Banyak orang beranggapan, ia adalah cermin kegagalan transfer dari Chelsea. Satu gol bernilai 50 juta pound itu terlalu mahal untuk dibiarkan. Tapi Villas-Boas tak meragukan kemampuan sang striker.
"Saya pribadi setuju Torres merupakan striker yang pantas dihargai 50 juta pound. Kalau ia tidak mencetak gol, itu karena saya lebih menitikberatkan pada permainan kolektif atau tim, dan bukan individual," kata Villas-Boas seperti dilansir Goal.com, Jumat (22/7).
"Tak penting juga siapa yang mencetak gol. Inti dari pertandingan adalah bagaimana Anda bermain dalam sebuah tim."
Villas-Boas menilai, Fernando Torres akan dapat menemukan ketajamannya. Kuncinya adalah terus berlatih dan tetap bersabar.
"Untuk mendapatkan kepercayaan diri, Torres butuh latihan, toleransi dan kesabaran. Sepertinya ia tidak mendapatkan hal-hal tersebut pada waktu-waktu sebelumnya. Tapi sekarang kami siap memberikan semuanya kepadanya."
Yang menjadi masalah, ruang kesabaran dari sang manajer belum menjamin tempat utama. Ada Didier Drogba, Florent Malouda, Salomon Kalou dan Nicolas Anelka yang siap bersaing di lini depan. Kalau ditakar harganya, Torres tentu lebih mahal. Tapi kalau ketajaman menjadi ukurannya, mereka bisa dibilang lebih baik dibanding Torres.
Drogba yang sempat diberitakan akan hengkang ke Galatasaray atau kembali ke Marseille karena kedatangan Torres, kini menyatakan tekadnya untuk bertahan. Dengan kecenderungan Andre Villas-Boas untuk memasang satu penyerang, Drogba pun siap bersaing untuk tempat utama.
"Saya pasti akan tetap di klub ini pada musim depan. Kami sudah membicarakan tentang kontrak baru dan ini sangat menarik," kata penyerang Pantai Gading itu.
"Usia saya memang sudah 33 tahun dan termasuk pemain paling senior di klub ini. Tapi itu tidak menjamin apapun. Akan selalu ada persaingan, dan saya siap melakukannya." (dani wicaksono)
