Kabar kepindahan Hulk dari Porto ke Zenit jelas bak petir di siang bolong. Padahal, banyak klub top Eropa yang berebut mendapatkan tanda tangan pemain yang bernama lengkap Givanildo Vieira de Souza. Tapi, ia malah memilih Zenit.
Dari sebagian klub, Chelsea dikabarkan jadi peminat yang paling gencar. Kepergian Didier Drogba yang kontraknya habis membuat The Blues menargetkan Hulk sebagai suksesornya.
Pada beberapa kesempatan pun Hulk menyatakan dirinya sangat mendambakan bisa hijrah ke Premier League. Bahkan, sempat beredar kabar pada awal Juni 2012 Chelsea dan Porto telah menyepakati soal nilai transfer Hulk yang mencapai 38,7 juta pounds.
Indikasi itu diperkuat dengan pernyataan pemain berusia 26 itu yang seakan mengucapkan kata-kata perpisahan Hulk buat para fans Porto.
Tapi, pada kenyataannya, bukan Chelsea yang jadi pilihan Hulk. Senin (3/9) malam, Hulk dikabarkan telah menandatangani kontrak 5 tahun bersama Zenit dengan biaya transfer mencapai 50 juta euro.
Kabar itu tentu sangat mengejutkan buat Chelsea. Perburuan mereka terhadap pemain asal Brasil itupun sia-sia. Padahal, Roberto 'RDM' Di Matteo butuh pemain seperti Hulk agar tak selalu bertumpu pada Fernando Torres.
Hulk memang pemain kelahiran Brasil. Tapi, anehnya ia menghabiskan banyak kariernya di Jepang sebelum hijrah ke Porto. Ia sempat memperkuat Kawasaki Frotale, Cosadole Sapporo, dan Tokyo Ferdy.
Meski begitu, upaya Porto untuk menggaetnya dari Tokyo Ferdy tidaklah mudah. Raksasa Portugal itu harus mau merayu Tokyo Ferdy dengan sejumlah uang yang mencapai 15 juta euro.
Baca Berita Lainnya :
