”Kami keberatan dengan kenaikan harga tiket kali ini. Memang kami suporter telah mendapat diskon khusus, tapi tetap saja terjadi kenaikan dari sebelumnya,” ujar Sekretaris Jenderal (Sekjen) Jakmania, Richard Ahmad Supriyanto, di Jakarta, Kamis (23/2).
Richard Ahmad Supriyanto melanjutkan, kenaikan harga tiket malah bisa menjadi bumerang bagi Persija sendiri. Banyak anggota The Jakmania yang mesti berpikir dua kali sebelum memutuskan untuk menonton pertandingan kandang Bambang Pamungkas dan kawan-kawan jika harga tiket dinilai terlalu mahal.
”Kami khawatir, kenaikan harga tiket ini justru akan menyurutkan keinginan kawan-kawan suporter untuk datang langsung ke stadion,” kata Richard Ahmad Supriyanto.
Seharusnya, lanjut Richard Ahmad Supriyanto, manajemen Persija harus bisa mencari cara lain untuk menambah pemasukan, bukan lantas menaikkan harga tiket. Manajemen Persija harusnya menghargai perjuangan para The Jakmania.
”Banyak jalan yang harusnya ditempuh manajemen klub seperti menggaet sponsor dan lainnya. Kami sudah datang memberi dukungan, menyewa mobil yang harganya terus naik, dan kini harus merogoh kocek lebih untuk tiket. Kami keberatan!” keluhnya.
Untuk laga kandang melawan Persisam Samarinda, manajemen Persija menyediakan tiket dengan berbagai tingkat harga. Kelas VVIP dijual Rp 200.000, VIP Rp 100.000, Kelas I Rp 50.000, dan kelas II seharga Rp 30.000.
(sidomi.com)
5
