Dalam pertandingan itu, Rafael van der Vaart membawa Tottenham unggul lebih dulu sebelum babak pertama berakhir. Di babak kedua Aaron Ramsey sempat menyamakan kedudukan, sebelum akhirnya Kyle Walker memberikan Arsenal kekalahan keempat.
Menurut Wenger, target juara amatlah tidak realistis karena terlalu tinggi bagi Arsenal yang tengah morat-marit sepeti saat ini. Sebaliknya, Wenger menganggap target memperbaiki performa Arsenal. Target yang mungkin masih realistis dan bisa digapai saat ini adalah bisa finish di zona Liga Champions.
"Saya pikir, saat ini kami harus memasang target realistis dulu dan tetap dekat dengan tim-tim yang berjuang untuk posisi Liga Champions. Jika Anda mengatakan hari ini bahwa kami akan menjuarai liga, itu tidak realistis," ujar Wenger di situs resmi klub.
"Saat ini kami tertinggal 12 poin di belakang Manchester United dan Manchester City. Tidak realistis jika mengatakan kami akan menjuarai liga saat ini. Kami harus berjuang untuk bangkit lagi menuju posisi yang lebih baik. Itu baru realita," tutup Wenger.
Perubahan target yang dicanangkan Wenger itu bisa dibilang masuk akal jika melihat performa The Gunners musim ini. Bayangkan, mereka hanya meraih tujuh poin dari maksimal 21 poin yang tersedia dalam tujuh pertandingan. Akibatnya, Arsenal saat ini terpaku di peringkat 15 klasemen sementara, terpaut dua poin dari Wigan yang kini berada di zona merah.
