Persib menatap laga kontra PSAP sebagai ajang kebangkitan dalam tur Sumatera. Mereka baru saja kalah 2-3 dari PSMS Medan dalam laga penuh kontroversi.
Persib tak bisa menurunkan sejumlah pemain terbaiknya di Stadion Kuta Asan Sigli. Atep, Zulkifli Syukur, M Ilham menjalani sanksi akumulasi kartu kuning, dan bomber Marcio Souza dipulangkan karena dianggap terlalu sering memprovikasi lawan.
Itu yang bikin pasukan Robby Darwis tak bisa menunjukkan performa terbaik. Akibatnya, mereka pun tak bisa berbuat banyak. Dua kali main dalam tur Sumetra, 2 kali pula Maung menelan kekalahan.
Sejak awal pertandingan, Persib terlihat kepayahan menghadapi tekanan PSAP. Faktor cuaca yang sangat terik juga menguras energi armada Maung.
PSAP pun memanfaatkan kelemahan Maung dengan menoreh gol cepat. Abu Bakar membawa tuan rumah unggul 1-0 setelah menyelesaikan umpan Sekou Camara pada menit 6.
Pada menit 22, ia kembali memaksa kiper Jendry Pitoy memungut si kulit bundar dari gawangnya. Lagi-lagi Camara jadi kreator di balik gol Abu Bakar.
Tertinggal 2 gol, Persib coba menyerang untuk mendapatkan gol penyeimbang. Mereka pun sempat mendapat peluang lewat aksi Noh Alam Shah pada menit 26. Sayang, bola tendangannya masih membentur tiang gawang.
Persib, sebaliknya, malah dapat petaka dengan cederanya Jajang Sukmara jelang babak I usai. Ia digantikan Wildansyah. Tak lama setelah itu, wasit Ole Hadi meniup peluit tanda babak I berakhir.
Di babak II, permainan Maung masih juga tak berkembang. Sedangkan tuan rumah terus menekan. Situasi itu memaksa pelatih Robby memasukkan Airlangga Sutjipto pada menit 59 untuk menambah daya gedor.
Serangan Persib memang meningkat. Namun, tampak sekali lini depan Persib tumpul tanpa M Ilham dan Souza. PSAP pun menambah keunggulan lewat gol Camara pada menit 87. Keunggulan 3-0 PSAP menutup pertarungan itu.
Tak ada perubahan posisi ke-2 tim di klasemen Indonesia Super League (ISL) 2011/2012. Persib tetap di urutan 9 dengan 40 poin dan PSAP di dasar klasemen dengan 27 angka.
Baca Berita Lainnya :