Arema yang berada di papan bawah klasemen mencoba untuk mendominasi permainan di menit-menit awal babak pertama. Namun, di menit kesembilan, Persija justru menciptakan peluang pertama melalui kapten tim Bambang Pamungkas yang hampir menjebol gawang Arema yang dijaga Achmad Kurniawan.
Tiga puluh menit pertandingan berjalan, kedua tim yang sama-sama bermain menyerang masih belum dapat memecah kebuntuan.Permainan keduat tim yang hampir selalu gagal menyempurnakan peluang membuat hasil 0-0 di babak pertama bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, permainan kedua tim mulai berkembang, dan membuat pertandingan semakin seru. Persija yang bermain di ‘kandang’ mencoba untuk menguasai lini tengah. Pergerakan pemain Persija langsung direspon oleh anak-anak Singo Edan, sebutan Arema, yang berhasil menusuk pertahanan Persija, dan menciptakan sebuah peluang emas dari kaki Muhammad Ridhuan, namun masih melebar ke sisi kanan gawang Persija pada menit 53’.
Serangan demi serangan yang dilancarkan oleh sang tamu, akhirnya membuahkan hasil lewat gol yang lahir dari tendangan keras Pedro Javier di menit ke-59. 1-0 untuk "uan rumah". Persija yang telah unggul satu gol tampil terus menekan, dan terus menggempur lini pertahanan Arema. Sedangkan Arema yang hanya bisa memanfaatkan serangan balik, masih belum bisa menciptakan gol. Akhirnya Arema harus menyerah 1-0 dari Persija, saat wasit Oki Dwi Putra meniup peluit panjang.
Baca Berita Lainnya :
