Menurut Widodo, mental pemain ini jelas harus diamankan agar para pemain tidak takabur. Pasalnya, lawan yang akan dihadapi tim Garuda Muda ini merupakan tim tangguh, juara grup B Vietnam. "Vietnam bukan tim mudah, kita harus fokus jika ingin berhasil melaju ke babak final. Saya sendiri mengharapkan pemain tidak terjebak dalam euforia keberhasilan timnas menuju semifinal. Mereka tidak boleh terlalu berbangga diri," ujarnya.
Lihat Juga :
● Video Highlights Indonesia vs Filipina [3-0]
Mental ini menjadi penting karena Widodo melihat bahwa pemainnya belum memiliki kestabilan. Diakuinya memang peran Andik Vermansyah sebagai Kapten sangat kuat untuk meningkatkan motivasi pemain. Hal itu bisa terlihat pada pertandingan terakhir melawan Filipina kemarin, dimana saat Andik keluar, penampilan Indonesia justru menurun.
Tentang calon lawan Vietnam, menurut Widodo dia beserta para pemain sudah memiliki gambaran permainan lawan. "Kami sudah melakukan analisis kekuatan lawan lewat video pertandingan mereka. Jika secara garis besar, kekuatan mereka (Vietnam) adalah kecepatan," katanya menambahkan.
Untuk menghadapi permainan Vietnam tersebut, maka Widodo pun mengaku masih memilikirkan adanya perubahan komposisi*pemain yang akan diturunkan nanti. "Komposisi belum ditentukan, kita akan lihat latihan terakhir besok (hari ini -Red.). Pasalnya ada satu pemain belakang yang tidak bisa dimainkan yakni Syaiful Indra Cahya yang terkena akumulasi kartu kuning," ungkapnya.
Dia mengaku ada beberapa opsi yang telah dipersiapkannya sebagai pengganti Indra, antara lain dengan memasukkan bek kiri Anugerah Agung R. dan menggeser Syamsul Arifin ke lini kanan belakang menggantikan posisi Indra, atau menggeser pemain bek tengah Akhmad Faris ke bek kanan dan menggantikan posisinya dengan Akhmad Hisyam.
"Ini yang akan kami matangkan dalam latihan terakhir. Kami akan lihat dahulu mana yang terbaik agar tidak mengurangi kekuatan tim hingga bisa berpengaruh pada permainan yang sudah bagus ini," tutur Widodo menjelaskan.
5
Baca Berita Lainnya :