Sebelumnya beredar isu Torres akan dijual Chelsea saat bursa transfer Januari ini. Pihak manajemen bahkan rela melepasnya dengan harga 22 juta pounds. Padahal dia dibeli seharga 50 juta pounds dari Liverpool. Belum juga reda isu tersebut, El Nino kembali menerima kabar buruk dari kampung halamannya. Pelatih Spanyol Vicente del Bosque menyatakan bahwa posisi Torres di timnas terancam.
Ya penyerang berusia 27 tahun itu berpotensi tidak bisa memperkuat La Furia Roja saat EURO 2012 di Polandia-Ukraina. Del Bosque mengeluarkan pernyataan ini setelah melihat Torres jarang mendapat kesempatan bermain bersama The Blues. Dia belakangan lebih sering menjadi cadangan karena kalah bersaing dengan Juan Mata ataupun Daniel Sturridge. Itu diperparah dengan rendahnya produktivitasnya.
"Masih ada lima bulan lagi sebelum EURO 2012 bergulir. Segala sesuatunya bisa saja berubah. Tapi jika tidak ada perbaikan, tentu akan sulit baginya untuk masuk timnas," ucap Del Bosque, dikutip Reuters.
Del Bosque menilai Torres masih belum layak membela Negeri Matador. Untuk bisa kembali menerima panggilan tugas, dia harus memperbanyak jumlah caps-nya bersama Chelsea. Artinya Torres wajib merebut kembali posisinya sebagai starter di Stamford Bridge. Del Bosque berharap Torres bisa memenuhi persyaratan itu. Maklum Torres pernah menjadi pahlawan bagi Spanyol. Dia sempat mencetak gol kemenangan saat final EURO 2008. Gol itu membuat Spanyol merebut gelar bergengsi untuk pertama kali selama 44 tahun. Selain itu, Torres juga termasuk salah satu pemain dengan caps terbanyak bersama Spanyol. Sejauh ini dia sudah 88 kali tampil di timnas.
"Torres layak mendapat penghargaan atas rekor yang dibukukannya. Dia salah satu kebanggaan kami. Jika dia terus tampil bersama Chelsea dan bermain bagus, dia akan ikut ke EURO (2012). Tapi jika dia jarang bermain, tentu Anda sudah tahu jawabannya," pungkas Del Bosque.
Berbeda dengan Torres, Didier Drogba justru sedang tersenyum. Pasalnya dia berhasil mencetak gol ke-150 di semua kompetisi selama kariernya bersama Chelsea. Itu terjadi setelah sukses melakukan penalti saat menghadapi Aston Villa di Stamford Bridge. Sayangnya pada laga itu Chelsea tumbang 1-3. Meski begitu, itu cukup membuat Drogba masuk jajaran pemain besar Chelsea. Dia kini menyamai torehan Peter Osgood dan Roy Bentley yang juga sukses mengumpulkan 150 gol.
"Itu gol yang penting bagi Didier Drogba. Dia tetap menunjukkan kualitasnya sebagai penyerang hebat," ujar pelatih Chelsea Andre Villas-Boas (AVB). (m mirza)
