Sempat dikejutkan gol Leon Goretzka, dominasi Jerman di awal babak kedua sepertinya akan mengantarkan Tim Panser ke tangga juara. Namun sepakbola, lagi-lagi memberikan ujian bagi penyuka tantangan adrenalin. Kala gelar juara sudah di depan mata, Belanda mampu memaksa pertandingan berakhir imbang.
Di detik-detik masa injury time, Elton Acolatse membuyarkan asa Jerman membalas kekalahan di final tahun lalu. Tanpa kesalahan, umpan Branco van den Boomen diteruskan Acolatse untuk membawa Belanda ke fase adu tendangan penalti.
Kejuaraan Eropa U-17 (Euro U-17) hanya menampilkan pertandingan dengan durasi 40 menit waktu normal untuk masing-masing babak. Jika pertandingan berakhir imbang di waktu normal, untuk menentukan pemenang langsung diadakan adu tendangan penalti.
Di babak ini, penendang keempat Jerman, Stendera gagal menaklukkan Nick Olij. Sementara lima eksekutor pasukan Albert Stuivenberg berlangsung mulus. Ribuan fans Belanda yang memadati SRC Stozice pun meledak.
Selama kejuaraan yang berlangsung di Slovenia, 4-16 Mei ini, bomber Jerman, Max Meyer, mampu mengoleksi tiga gol. Bomber asal Schalke 04 pun menjadi top scorer turnamen.
Bagi Belanda, gelar ini mengulangi kesuksesan tahun lalu di mana di partai puncak di Serbia, juga melawan Jerman, Tim Oranye sukses menjuarai kali pertama kejuaraan sepakbola di bawah usia 17 tahun.
Baca Berita Lainnya :
