Penyerang Inter Milan berusia 32 tahun itu sudah terpinggirkan sejak pertengahan Oktober lalu karena cedera yang membelitnya tatkala tengah membela timnas Uruguay.
Forlan diprediksi masih akan absen untuk setidaknya sebulan ke depan, dengan laga Inter kontra Siena tanggal 27 November diprediksi menjadi partai comebacknya. Namun, Forlan mengaku belum dapat memberikan tanggal tepat ia bisa kembali beraksi.
“Aku baik-baik saja tapi belum bisa memberikan tanggal pasti. Aku sedang bekerja keras dan memulihkan diri dengan baik,” terang Forlan di Inter Channel.
“Pekan depan kemungkinan akan ada pengecekan untuk melihat bagaimana situasinya. Kini aku berlatih sendirian dan ini sangtlah penting untuk memompa kondisiku,” lanjutnya.
Setelah mengalami cedera, Forlan sempat diduga hanya akan menepi selama dua pekan. Tetapi kondisinya memburuk dan selanjutnya diyakini akan menepi maksimal dua bulan, sedari Oktober. Cedera itu disebut Forlan sebagai “cedera terburuk” dalam karirnya.
Saat ditanyakan mengenai pertandingan pertamanya untuk Nerazzuri, yang mulai dibelanya musim panas ini, Forlan menegaskan harapannya untuk tidak berhenti bikin gol saat bisa bermain lagi nanti.
“Kenapa aku tidak mencetak sedemikian banyak gol ketika bermain? Itulah sepakbola. Terkadang keadaan berjalan baik atau sangat baik, terkadang tidak.”
“Apapun, yang terpenting adalah kembali bermain lagi dan aku harap aku akan bisa bikin gol di setiap pertandingan,” seru Forlan.