Unggul 44 poin dari rival terdekatnya, Jorge Lorenzo, membuat Casey Stoner semakin terpacu untuk secepatnya memastikan gelar juara MotoGP musim 2011. Hal itulah yang nampaknya bakal ditunjukkan oleh Stoner pada balapan motoGP San Marino di sirkuit Misano, pada hari Minggu, 4 September besok.
Tidak diragukan lagi bahwa Stoner tengah berada pada performa yang luar biasa. Kalah cepat di free practice sesi 1 dan 2, akhirnya Stoner mampu memperbaiki kecepatannya di free practice 3. Bahkan pada sesi kualifikasi Stoner mampu menempatkan diri sebagai pemimpin di grid pertama pada balapan motoGP besok.
Apalagi sukses menang di tiga balapan terakhir, membuat Stoner semakin dijagokan meraup sukses kemenangan empat kali beruntun dengan naik podium 1 di sirkuit Misano ini. Bila hal ini terjadi membuat Stoner bisa mengunci gelar sebelum balapan terakhir diadakan di Valencia pada November. Tidak diragukan lagi bahwa Stoner tengah berada pada performa yang luar biasa.
Sementara itu dari pesaing terdekatnya, sejatinya Lorenzo mulai panik setelah melewati setengah musim MotoGP 2011, performanya belum menunjukkan perbaikan. Lorenzo nampaknya merasakan kesulitan untuk kembali meraih podium utama. Namun bos Yamaha Factory Racing Team, Wilco Zeelenberg, terus mencoba mengingatkan rival Lorenzo, khususnya dari Honda, bahwa pembalapnya bukanlah pembalap yang mudah menyerah.
Sedangkan pembalap yang menempati posisi ketiga, Dani Pedrosa, nampaknya masih dihadapkan pada situasi sulit musim 2011 ini. Kemampuannya masih diragukan untuk mengulang sukses pada GP San Marino di Sirkuit Misano. Balapan MotoGP 2011 memang menjadi musim terberat bagi Pedrosa. Performa Dani Pedrosa sedang labil sehingga posisinya di klasemen masih tercecer di posisi keempat di bawah rekan setimnya Andrea Dovizioso.
Namun demikian, di MotoGP San Marino (4/9) besok, ketiga pembalap di atas akan bertarung dengan cukup ketat. Lap tercepat di sesi free practice dan sesi kualifikasi tentunya tidak bisa menjamin siapa yang akan meraih kemenagan di sesi balapan nanti. Pasalnya selisih tipis membuat strategi balap yang akan berperan besar.
Stoner bisa menang jika dia bisa konsisten menjaga lap tercepatnya dan melepaskan diri dari pembalap di belakangnya. Lorenzo bisa menang jika ia mampu menempel Stoner atau pun Pedrosa yang biasanya melakukan start bagus. Sementara Pedrosa bisa menang jika ia melakukan start bagus dan segera menjauh dari rombongan pembalap di belakangnya.
Tapi ingat, balapan ini juga bukan untuk mereka bertiga. Masih ada Ben Spies, Andrea Dovizioso dan Marco Simoncelli yang siap menempati podium balapan ini. Bahkan Vallentino Rossi pun siap melaju walau harus start dari posisi sebelas.