Patut disayangkan ritual mendengarkan lagu kebangsaan diprediksi tak akan terjadi tahun ini. Penyebab larangan itu tak lepas dari insiden kerusuhan antar-suporter di final Piala Carling 2008. Saat itu, lagu kebangsaan diputar sebelum Portsmouth menghadapi Cardiff. Sialnya, kedua suporter saling ejek lagu kebangsaan Inggris dan Wales.
Kerusuhan pun tak bisa dihindari. Pengalaman itu membuat pihak penyelenggara tak akan memutar lagu kebangsaan kedua negara di final tahun ini, terutama saat wakil Wales seperti Cardiff tampil pada event besar di Wembley.
"Pertandingan sukses berarti memiliki rencana serius, terutama mengantisipasi kemungkinan yang timbul. Jika insiden tak terduga muncul, rencana itu membuat Anda memiliki kesiapan menghadapinya," kata juru bicara pelaksana Piala Carling, Keirina.
Larangan tersebut membuat sejarah pertama kalinya lagu kebangsaan tak diputar di Piala Carling tahun ini. Tapi, larangan itu tak meresahkan persiapan kedua tim menjalani pertandingan bersejarah tersebut. Mereka terus mempersiapkan diri demi hasil maksimal di turnamen tersebut.
Bagi Cardiff, kesempatan tampil di final merupakan momen ketiga kalinya. Mereka terakhir kali mendengar lagu kebangsaan Wales saat tampil di Wembley menghadapi Portsmouth. Jadi tak masalah jika mereka tak mendengar lagu kebangsaan kali ini. Sementara Liverpool tak ingin membuang kesempatan mengangkat trofi tahun ini setelah menumbangkan Manchester City dan Chelsea.
5
Baca Berita Lainnya :