Pelatih Inter, Andrea Stramaccioni, memutuskan untuk mencadangkan Javier Zanetti. Di lini depan, Inter mengandalkan Diego Milito dan Antonio Cassano. Didukung oleh playmaker Wesley Sneijder yang bermain di belakang keduanya.
Siena bermain agresif untuk meredam setiap serangan Inter. Sebelas menit pertandingan berjalan, pemain Siena, Alessandro Rosina, sudah dihukum kartu kuning akibat melanggar Alvaro Pereira.
Gol pembuka keunggulan Siena akhirnya tercipta pada menit 73. Berawal dari pergerakan Rosina di sayap kanan, dia mengirim umpan kepada Simone Vergassola. Setelah melakukan umpan satu-dua dengan Emanuele Calaio, Vergassola langsung melepaskan tendangan ke arah gawang Inter tanpa mampu dibendung Samir Handanovic. Skor menjadi 1-0.
Inter mencoba mengejar ketinggalan dengan memasukkan Philippe Coutinho dan Marko Livaja. Namun, serangan mereka selalu kandas di lini pertahanan Siena yang dipimpin Cristiano Del Grosso.
Siena malah mampu menambah keunggulan menjadi 2-0 lewat gol Francesco Valiani di tambahan waktu babak kedua, menit 90+2. Hingga akhir pertandingan, Inter tetap tertinggal dua gol.
Dengan hasil ini, Inter tertahan di posisi 6 klasemen sementara dengan 6 poin dari 4 pertandingan. Sementara itu, Siena masih di dasar klasemen dengan poin -1 (terkena hukuman pengurangan poin) dari 4 pertandingan.
Baca Berita Lainnya :
