VIVA - BOLA,- Piala FA akan mencapai puncaknya, Sabtu (5/5) malam nanti akan dihelat pertandingan final antara Liverpool vs Chelsea. Pertemuan keduanya cukup panas di beberapa pertemuan terakhir. Apalagi tiga hari setelah pertandingan ini, mereka akan kembali dipertemukan di Premier League.
Kekalahan Chelsea atas Newcastle telah mengubur impian anak asuh Roberto Di Matteo untuk finish di empat besar musim ini, kecuali mereka memenangkan Liga Champions musim ini, impian mereka untuk berlaga di kompetisi elit Eropa musim depan hanyalah mimpi.
Sedangkan untuk Liverpool mereka terseok-seok di peringkat delapan klasemen dan tertinggal tiga angka dari tetangganya, Everton. Berhasil memenangkan Piala Carling tampaknya tidak cukup, untuk menyelamatkan muka Kenny Dalglish, Liverpool berniat memenangkan Piala FA.
Liverpool vs Chelsea selalu akan menjadi pertandingan menarik untuk disaksikan, dan di bawah ini akan dianalisis bentrok lini per lini antara kedua tim tersebut :
Daniel Agger vs Fernando Torres
Apakah itu Agger, Martin Skrtel, Sebastian Coates, ataupu Jamie Carragher, mereka harus meredam Torres yang mulai mampu menemukan kembali performa terbaiknya. Pertahanan Liverpool tentunya tahu benar kemampuan Torres, dan harus bekerja ektra keras untuk menghentikan striker timnas Spanyol yang baru saja mencetak hat-trick saat menghadapi QPR pekan lalu. Menjaga gerak-geriknya tentu bisa meringankan kinerja Pepe Reina di bawah mistar gawang Liverpool.
Jay Spearing vs Juan Mata
Jika Spearing diturunkan sebagai starter pada pertandingan nanti, ia akan diberikan tugas untuk mengawal Juan Mata seketat-ketatnya. Mata adalah pembelian terbaik Chelsea musim ini, ia berkontribusi dengan mencetak enam gol dan 16 assist bagi rekan-rekannya. Spearing belakangan sering diturunkan sejak Lucas Leiva dinyatakan cidera, dan ia harus menutup lubang yang ditinggalkan pemain Brazil itu.
Jordan Henderson vs Ashley Cole
Jika Henderson dimainkan sebagai pemain sayap kanan, Cole akan menjadi lawannya bertarung. Cole punya banyak pengalaman dan sangat cepat, ia juga mampu membaca pertandingan dengan baik. Sedangkan Henderson tampaknya masih menyesuaikan diri sejak bergabung dengan Liverpool musim ini. Henderson tahu tugasnya akan berat mengimbangi permainan bek kiri timnas Inggris yang juga merupakan seniornya.
Steven Gerrard vs Ramires
Ramires adalah motor permainan Chelsea, dan ia harus mengimbangi kapten tim lawan yang sarat akan pengalaman. Meski tak lagi cepat seperti dulu, Gerrard tak bisa diberikan ruang bergerak ia bisa saja mencetak gol dari manapun, dan tugas Ramires adalah memastikan hal itu tidak terjadi. Jika Ramires mampu mengawal Gerrard dengan baik, Liverpool akan kesulitan mengembangkan permainan.
Luis Suarez vs John Terry
Ini adalah bentrokan dari dua pemain yang terlibat kasus rasial musim ini, Suarez dan Terry mendapatkan kecaman atas tindakannya itu. Dan jika Suarez dilarang memperkuat timnya selama delapan pertandingan, Terry belum dijatuhi hukuman sampai akhir musim nanti. Kapten Chelsea itu siap menempel ketat striker timnas Uruguay yang sangat berbahaya di kotak penalti. Pertemuan keduanya akan menarik untuk disaksikan.
Kenny Dalglish vs Roberto Di Matteo
Dan head to head yang paling penting pada pertandingan nanti adalah pertemuan antara kedua pelatih, perang strategi antara keduanya akan berpengaruh bagi penampilan timnya di atas lapangan. Taktik dan pemilihan pemain bisa menentukan hasil pertandingan, dan siapa yang nantinya mampu memenangkan pertandingan tentunya tak lepas dari peran sang pelatih. Dari segi pengalaman, Dalglish tentu jauh lebih baik. Namun bangkitnya Chelsea menjelang akhir musim juga tak lepas dari tangan dingin Di Matteo.
(supersoccer.co.id)
