Berita Bola,- Dewi fortuna benar-benar memayungi Arsene Wenger. Alih-alih akan dipecat, Wenger justru mendapat sokongan dana untuk membangun tim. Pemegang saham Arsenal, Stan Kroenke bersama dewan petinggi klub London Utara itu tetap memberikan kepercayaan 100% kepada pelatih berusia 62 tahun itu menangani The Gunners dan siap menggelontorkan 55 juta pounds (sekitar Rp 786,3 miliar) untuk membeli pemain.
Rencananya, kucuran dana dari dewan dan pemilik saham ini akan diturunkan pada libur musim panas nanti. Berbekal dana tersebut, Wenger diharapkan dapat mendatangkan sejumlah pemain berkelas untuk membangun kekuatan tim pada sejumlah posisi yang dianggap rawan. Menurut informasi yang dilansir Daily Mail, Wenger merencanakan perombakan skuadnya pada musim panas nanti.
Sejumlah nama yang menjadi target belanja Wenger, antara lain Mario Goetze, Lukas Podolski, Eden Hazard dan Matias Suarez. Namun kucuran dana tersebut bukan tanpa syarat. Wenger diwajibkan membawa The Gunners tampil di Liga Champions musim depan. Saat ini Arsenal bertengger di posisi 4 klasemen di bawah Manchester City, Manchester United dan Tottenham Hotspur. Sementara di posisi 5 ada Chelsea dengan poin yang sama, yakni 43 dari 25 pertandingan dan hanya berbeda dalam produktivitas gol.
Ini menjadi tantangan besar bagi pelatih yang sempat menangani Monaco (1987–1994) itu. Jika pada akhir musim nanti Wenger gagal membawa Arsenal di zona liga paling bergengsi di Eropa itu, keadaan bisa jadi akan berubah. "Orang selalu mengajukan pertanyaan yang sama, tetapi trofi pertama adalah finis di 4 besar dan itu masih memungkinkan bagi kami," tutur Wenger.
Adapun partai penting yang akan dilakoni Wenger adalah derby London Utara, Minggu (26/2), di Emirates Stadium. Selain sarat gengsi partai ini juga menjadi ujian bagi Wenger untuk tetap mempertahankan posisi. Sebab Chelsea setiap saat siap menyerobot dari belakang. Begitu juga dengan Newcastle yang hanya berselisih satu poin.
Sementara legendaris Arsenal George Graham mengkritik Wenger. Menurut Graham, Arsenal saat ini dalam krisis. "Mereka punya uang untuk membeli pemain dan saya tidak dapat memahami mengapa Wenger tidak membeli beberapa pemain berkualitas. Saya pikir dia telah berlebihan dalam kebijakan merekrut pemain muda. Pemain yang datang tidak sebaik orang-orang yang pergi," tandas Graham.
(abd susila)
5 → Baca Selengkapnya